Kuliner Khas Korea
Hallo sobat kulinerπ Sobat kuliner pasti pernah nonton drama Korea dan melihat ada makanan khas Korea yang sangat menggugah selera. Kalau MinKul melihat makanan khas Korea yang ada di drama-drama rasanya mau langsung mencobanya. Tapi, MinKul mau tanya nih, sobat kuliner tau gak apa saja kuliner khas Korea? Nah! Karena sobat kuliner masih belum tau banyak tentang kuliner khas Korea, kali ini MinKul akan memberikan rekomendasi kuliner khas Korea. Sobat kuliner pada penasaran gak nih? Pastinya penasaran ya! Ini dia 11 kuliner khas Koreaπ
1. Kimchi
Kimchi adalah makanan khas Korea yang merupakan asinan sayur hasil fermentasi yang diberi bumbu pedas. Sebelum di fermentasikan, sayuran dicuci terlebih dahulu lalu dicampur dengan garam. Selanjutnya sayuran yang telah dicuci dan digarami kemudian dicampur dengan bumbu yang dibuat dari beberapa bahan makanan lain yaitu udang krill, kecap ikan, bawang putih, jahe, dan bubuk cabai merah.
Sebelumnya kimchi berwarna hijau karena waktu itu Korea belum mengenal cabai. Setelah dicampur dengan garam dan sayuran, kimchi langsung dimasukkan ke dalam guci tanah liat dan dipendam di dalam tanah sebagai persediaan makanan sewaktu sayuran segar tidak tersedia di musim dingin. Orang Korea baru mengenal cabai berkat jasa pedagang Portugis dan Jepang yang datang ke Korea pada abad ke-16.
Kimchi yang biasa kita konsumsi dibuat dari sayur sawi putih dan lobak yang dicampur dengan bawang putih, cabai merah,m daun bawang, cumi-cumi, tiram atau makanan laut lainnya, jahe, garam, dan gula.
Dari bahan pembuat kimchi tersebut, kimchi merupakan makanan yang mengandung serat yang tinggi namun rendah kalori karena kimchi menggunakan banyak sayuran. Kimchi juga kaya vitamin seperti vitamin A, thiamine (B1), riboflavin (B2), kalsium, zat besi, dan bakteri asam laktat yang baik untuk pencernaan
Kimchi juga merupakan salah satu dari lima “makanan tersehat di dunia” menurut majalah Health Magazine. Kimchi kaya dengan vitamin, membantu pencernaan dan kemungkinan dapat mencegah kanker. Sayuran yang sudah lama difermentasi diketahui baik untuk kesehatan, apalagi ditambah kultur bakteri yang hidup pada kimchi yang lebih banyak dari yogurt serta pemakaian cabai merah dalam jumlah banyak pada kimchi juga baik untuk kesehatan.
2. Tteokbokki
Tteokbokki merupakan hidangan Korea yang berbahan dasar tepun beras yang dimasak dalam bumbu gochujang yang pedas dan manis. Tepung beras yang dipakai berbentuk bulat batang yang memanjang. Makanan ini termasuk ke dalam makanan internasional dan rempah-rempah yang digunakan bisa dibilang akan sedikit familiar di lidah orang-orang.
3. Ramyeon
Ramyeon merupakan hidangan mie kuah ala Korea yang berbahan dasar mie terigu Tionghoa. Ramyeon ini umumnya bercita rasa pedas. Ramyeon banyak dikonsumsi di Korea Selatan, selain itu juga terdapat di beberapa Negara lain di dunia seperti Tingkok, Hongkong, Makau, Jepang, dan Indonesia.
4. Mul Kimchi
Mul kimchi merupakan makanan khas Korea yang berbahan dasar kimchi. Mul Kimchi ini biasanya disajikan dalam bentuk yang lebih berair seperti sup. Bahan-bahan yang digunakan pada masakan ini tidak banyak, namun rasa yang ditawarkan masakan ini sangat menyegarkan dan lezat. Mul kimchi secara tradisional disajikan sebagai bagian dari makanan Korea sebagai bachan (lauk pauk).
5. Yangnyeom
Yangnyeom adalah jenis ayam goreng Korea yang dibumbui saus pedas manis gochujang, bawang putih, gula, dan bumbu lainnya. Bumbu saus yang digunakan pada masakan ini dibuat dari sirup atau selai stroberi, saus tomat, gochujang, kecap, bawang putih giling, paprika giling, dan gula coklat. Lapisan saus ini menyebabkan kulit yangnyeom cepat lembek, karena itu biasanya masakan ini disarankan untuk langsung dimakan.
6. Hotteok
Hotteok adalah panekuk berisi pasta kacang. Hotteok merupakan jajanan asal Korea Selatan. Kue ini digoreng dengan minyak yang cukup banyak serta harga dari kue ini relatif murah. Kue ini berbentuk bulat dan tebal seperti panekuk dan diisi dengan pasta kacang manis. Adonan kue ini terbuat dari campuran tepung terigu dan tepung beras ketan yang diencerkan dengan air lalu ditambahkan gula, susu, dan ragi sebagai pengembangnya. Ada beberapa varian hotteok seperti hotteok yang mencampurkan tepung jagung atau teh hijau ke dalam adonan, ada pula hotteok yang tidak digoreng melainkan di panggang.
7. Odeng
Odeng merupakan makanan khas Korea yang berbahan dasar dari ikan. Konsep pembuatan dari masakan ini hampir mirip dengan pempek karena pengolahannya pertama ikan diolah dengan tepung dan kemudian digoreng. Biasanya odeng disajikan dalam bentuk yang tipis dan kemudian ditusuk dengan tusuk sate serta dimakan dengan sup hangat.
8. Patbingsu
Patbingsu adalah dessert khas Korea. Dessert ini pertama kali dikenal sebagai es serut kacang merah manis. Dessert ini berbahan campuran es krim dan yogurt dingin, susu kental manis, sirup buah-buahan, buah-buahan seperti strawberry, pisang, dan buah lainnya, lalu ditambah kue beras tteok, agar-agar kenyal, dan remah-remah sereal.
9. Mandu
Mandu merupakan jenis pangsit yang dibuat dengan adonan tepung dan berisi daging yang dibumbui. Mandu mulai masuk ke Korea sejak zaman Dinasti Goryeo (935-1397). Pada saat itu mandu dimakan pada setiap musim dingin dan perayaan tahun baru Seollal atau tahun baru imlek. Adonan mandu dibuat dengan cara dilipat untuk membuat kulit lalu diisi berbagai macam bahan, seperti daging, sayuran, jamur, tahu, dan sebagainya. Mandu dibuat dengan metode yang bermacam-macam antara lain ada yang merebusnya dalam sup kaldu yang panas, dikukus, digoreng, atau dinikmati dalam kuah kaldu dingin. Bentuk dari mandu juga bermacam-macam antara lain bulat, setengah bulat, persegi, lonjong serta tiap daerah memiliki cara memasak dan variasi mandu yang lebih banyak lagi.
10. Budae jigae
Budae jigae merupakan masakan Korea yang dibuat dari sup yang dimasak dengan ham dan daging kalengan. Masakan ini sangat populer di Korea Selatan. Banyak restoran yang menyajikan masakan ini dengan variasi-variasi baru dengan menambahkan bahan-bahan seperti sayuran, jamur, mie instan, ramyeon, tteok, kimchi, macaroni, keju, dan sebagainya. Masakan budae jigae ini bermula pada saat berakhirnya perang Korea. Ketika rakyat kekurangan stok bahan pangan, mereka memanfaatkan kelebihan bahan makanan dari pangkalan militer Amerika Serikat yang berupa daging kalengan dan ham. Kemudian mereka mengkombinasikan bahan-bahan tersebut dengan kuah masakan Korea yang berbumbu gochujang yang pedas dan merebusnya di panci yang besar.
11. Samgyetang
Samgyetang adalah sup ayam ginseng khas Korea. Sop ini berisikan ayam muda dalam keadaan utuh yang direbus dengan api kecil selama 2-3 jam hingga empuk. Masakan ini biasanya dimakan dengan cara menambahkan merica, garam, dan kimchi yang disediakan diatas meja lalu kuah sup tidak semua diminum melainkan disisakan dan saat ayam sudah habis, kuah dicampur dengan nasi hangat. Samgyetang adalah makanan tradisional yang bergizi di musim panas sehingga tubuh yang selalu berkeringat tidak mudah lemas. Biasanya orang Korea mengonsumsi makanan ini pada tiga hari istimewa di musim panas yaitu chobuk, jungbok, dan malbok yang merupakan tiga hari terpanas dalam setahun. Manfaat dari masakan ini juga cukup banyak dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Selain itu samgyetang juga mengandung protein dan mineral dari seekor ayam utuh. Di Korea terdapat banyak rumah makan yang menyajikan Samgyetang sebagai menu utamanya yang disajikan bersama minuman anggur ginseng.
Komentar
Posting Komentar